Posts

Showing posts from 2006

Ceritera Sekangkang Tanah (Untuk Palestin)

Jiwa membara oleh kedurjanaan dunia melewati lopak-lopak kebejatan Penghinaan demi penghinaan menjadi terlalu biasa oleh dunia yang berlegar kekuasaan material demi mengukuh kuasa pada sekangkang tanah yang kononnya dijanjikan untuk mereka Dunia huru-hara pada pencarian Elohim penguasaan suatu bangsa menidak hak bersama hingga lupa kata Yahweh mereka.... Cahaya itu yang terpancar di samun adalah cahaya yang sama dari Satu memancari wahyu yang tersebarkan!! hasza bandar siber

Munajat Malam

Di ketenangan malam tengadah tangan-tangan makhluk kerdil mengadap kebesaran agung Maha Pencipta buat kesejahteraan pendampingan buat keselamatan persekitaran Dan aku manusia kerdil terjelepuk sayu terketar hati oleh pilu merayu dan merayu Inilah dunia persinggahan untuk satu kehidupan yang berterusan dan di persinggahan ini ujiannya untuk dinilai nanti bagi menjanjikan kehidupan syurgawi.... Ya Rabbi kuatkan aku dalam menghadapi ujian Mu itu......

email "With Pic", HENTIKAN!!!!

Dalam ngauman bantahan yang membara teriakan yang berapi bersilang kutukan oleh kepekaan Islami Dar al-Islam membentang di muka gambar-gambar punca amarah sekelian ummah lewat Sarawak Tribune media kufar milik mereka!! Punahkan semuanya! biar tahu yang kita bisa melakukan bukan hanya lakunan di kata-kata sahaja!! Dalam teriakan amarah ummah seluruh dunia ada manusia-manusia Islami yang sinis menyindir karikatur kontroversi disebarkan di dunia siber email "With Pic" sudah tersebar merata * Di mana jiwa yang berdaulat ini? bisa menjatuh diri menyamai mereka Kita marah pada mereka dengan suara keras ancaman membuangkan jiwa tapi kita sendiri yang menyebar karikatur lewat email-email jambatan dunia siber HENTIKAN!! Demi Islam yang kita tatang demi Rasulullah yang kita sayang........ hasza bandar siber * sayangnya ia disebar oleh yang kononnya ingin membela Islam

Demokrasi Ini Milik Siapa?

Pemerkosaan dan pembokbrokan atas nama demokrasi yang terpaparkan menjadi satu sandiwara picisan demokrasi ini hanyalah pentas miliknya yang bisa diubah rekabentuk tirainya lagu-lagu pementasan ini acap kali berubah mengikut irama angin tiupannya IFS yang berdarah di Algeria adalah suatu pembuktian Ahmadinejad di Tehran juga pembuktiannya Hamas di Palestina pembuktian seterusnya Apakah demokrasi ini harus terus-terusan berubah dengan tampang wajah bertanduknya? Tabir-tabir di pentas War On Terror memusnahkan fikrah demokrasi itu sendiri topeng-topeng kebejatan duniawi menjadi tontonan dan maharaja dunia hanya digula-gula Aku di sini hanya menjadi penonton setia lakunan di pentas durja sinis pandangan pada tirai yang terlabuh drawa War On Terror hanyalah poster-poster jalanan tersebar dipelusuk dunia!! Hasza Bandar Siber

18 nyawa ini

18 nyawa ini, apakah sia-sia? Ayman masih boleh minum kopi di dalam kedinginan pergunungan atau sedang enak meratah kibas panggang di lobi hotel 5 bintang? 18 nyawa ini, saksi perjuangan yang belum selesai Muntahan peluru jet-jet pejuang yang meratah Damadola dan isinya adalah satu pemerkosaan sebuah daulah yang picisan (sekurang-kurangnya di mata mereka) oleh kedaifan ilmi yang hilang tidak mampu menyingkap pembohongan yang ditayangkan 18 nyawa ini, saksi kedaifan ilmi yang hilang.... Kita bisa bangga oleh al-Khawarizmi, al-Idrisi, Ibnu Sina, dan dot dot dot ternyata ianya hilang oleh filosofi duitism ilmi yang sirna bersama zaman tidak mampu menangkis segala serangan tidak mampu melawan apatah lagi memenangkan sebuah daulah yang merdeka 18 nyawa ini, adalah mangsa kealpaan kita...... hasza dipipi, sepang 16012006